New Shoes
"Bunda, sepatu ambo dah jelek!" Lapor Rani siang ini.
"Coba Bunda lihat dulu sepatu Kak itu. Apanya yang jelek, Sayang?"
Rani mengulurkan sepasang sepatu hitam yang masih bagus. Belum ada yang robek. Masih baru. Dibeli tiga bulan yang lalu.
"Kak cantik, belum robek sepatu Kakak. Masih bagus untuk ke sekolah kok!" Terang saya lembut.
"Teman sebangku ambo beli sepatu baru Bun. Ambo mau yang baru juga!" Sedikit merajuk Ia berkata.
"Kak sayang, uang Bunda gak sebanyak uang ibu teman Kak itu. Ibunya mungkin punya uang banyak. Jadi bisa beli ini itu!"
Si kakak manggut manggut.
"Kalau dah robek, Bunda belikan sepatu baru kan?" Ujarnya lagi.
"Insya allah pastinya Kak cantik. Tak mungkin anak cantik bunda pake sepatu robek."
Saya menggamit tangannya, "Yuk sekarang kita ke dapur dulu yuk. Kita masak kue."
"Horee serunya girang. Bunda masak kue yesss!"
Demikianlah. Gaya hidup life style tentu harus sesuai dengan isi saku atau kantong. Bunda harus pandai pandai memilah milih. Keperluan anak yang mana yang akan dibeli duluan.
Sepatu si abang yang robek. Kaus kaki adik yang bolong. Seragam adik yang lusuh. Buku gambar kakak yang habis.
Memenuhi kebutuhan anak sesuai keperluan mereka. Tak harus atau pun berlebihan. Sekaligus mengajar kesederhanaan pada mereka.
Catatan Cinta Bunda. Pasaman Barat, Mar 30
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Setuju bu, mengajarkan kesederhanaan pada anak. Sangat menginspirasi. Sehat, bahagia, dan sukses selalu. Barakallah buat ibu Fera
Terima kasih kunjungannya Pak Mulya. Barakallah
Penanaman hidup sederhana yang bijak...sehat selalu dan sukses adekku. Barakallah
Thank You dear Uni solehaku. Barakallah
Benar sekali, sejak dini hidup sederhana dan manfaat itu yang ditanamkan. Sukses selalu dan barakallah fiik
Terima kasih kunjungannya Bunda Vivi. Barakallah
Aku syuka sekali tulisan ini....Mengajarkan kesederhanaan dari usia dini.... Love you Bunda...Salam buat kakak Rani yang cantik.. Barakallah Miss Fera...
Salam sayang dari Rani tuk Bunda cantik. Thank you so much dear Mrs. Rini. Barakallah
Tepat sekali tindakan seperti itu. Karena di sisi lain tentu ada bunda yang justeru mudah trrprovokasi. Ujung ujungnya suami yang jadi korban.
Ujung-ujungnya ini yg gak tahan yaa Pak hehe. Terima kasih sudah mampir. Barakallah
Mantapz bunda... good mom sukses selalu bunda dan barakallah
Terima kasih Bunda Yanisa